Kontribusi sebagai mahasiswa:
Saat menyandang status sebagai mahasiswa, idealnya adalah muncul pada diri seseorang tersebut suatu dorongan moral dan kewajiban untuk mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. Seorang mahasiswa diharapkan minimal memiliki kontribusi kepada masyarakat atau khalayak umum. Jika bisa lebih akan sangat mengharukan kalau mahasiswa dapat mengibarkan sangsaka merah putih di puncak tertinggi even Internasional. Dan menurut saya ada banyak sekali yang dapat mahasiswa berikan dalam berkontribusi kepada masyarakat.
Mahasiswa harus memiliki aqidah agama yang kuat, pintar dan tidak monoton. Justru pada saat menjadi mahasiswa, banyak sekali hal dapat dilakukan untuk membantu masyarakat luas. Jika ditilik lebih jauh, mahasiswa itu sendiri dapat pahala, dapat membantu berkontribusi, dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan di kampus, dapat melatih kepemimpinan, melatih kepekaan, mengenal lingkungan masyarkat sebagai dasar pijakan dikemudian hari sebagai seorang dewas dan masih banyak lainya.
Disamping itu mahasiswa bidang kesehatan juga dapat berfungsi sebagai sumber informasi masyarakat dengan cara mensosialisasikan pentingnya kesehatan kepada masyarakat. Lebih tinggi lagi dapat bekerjasama dengan pemimpin di tempat itu untuk gotong – royong membersihkan pemukiman, mengatasi problematika kesehatan daerah tersebut dan menjaganya. Dalam hal ini, selain mahasiswa mendapatka ilmu, mempraktekan ilmu juga mahasiswa berfungsi nyata sebagai inisiator, organisator dan korektor pelaksanaan program kesehatan di tempat masing – masing. Tentunya secara perlahan tapi pasti.
Hal diatas adalah contoh. Lebih banyak lagi dapat kita bayangkan jika, setiap waktu, setiaap mahasiswa dapat membantu masyarakat, minimal tetangganya sesuai dengan ilmunya masing – masing. InsyaAllah fungsi dan peranan mahasiswa akan sangat terasa dan juga berdampak kepada masyarakat. Seperti bagi mahasiswa arsitektur dapat membantu mendesain masjid atau gapura. Mahasiswa teknik mesin membantu dalam masalah kendaraan tetangganya, mahasiswa farmasi membantu dalam pengobatan dan memberikan informasi mengenai tanaman yang dapat produktif menjadi budidaya obat daerah tersebut sehingga menghasilkan tambahan PAD.
Mahasiswa kedokteran membantu diagnosa penyakit yang ringan – ringan, mahasiswa kesehatan menginisiasi dalam membersihkan endemi di suatu tempat tertentu, mahasiswa IT memberikan pelatihan mengenai internet bagi yang belum bisa, serta membentuk jejaring komunikasi di wilayah tersebut. Mahasiswa teknologi pertanian memberikan penyuluhan atau bahkan bekerjasama dalam menghasilkan produk unggulan dengan petani lokal seperti yang anda lihat pada keberhasilan Rosella saat ini. Mahasiwa biologi dapat meneliti kebersihan air di daerahnya, kebersihan dari parasit dan sebagainya.
Puncak dari kegiatan mahasiswa itu adalah KKN. Itu hanya salah satu pengabdian mahasiswsa kepada masyarakat. Masih banyak yang dapat mahasiswa lakukan dan berikan untuk membantu kesejahteraan masyarakat dan membantu negara. Jangan hanya bisa berdemo namun tunjukan kemampuan. Jangan hanya bisa berwacana namun tunjukan aksi. Yang terpenting adalah kontribusi mahasiswa nantinya dalam membangun bangsa indonesia yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme dari aspek dan keahlian masing – masing.
Saat menyandang status sebagai mahasiswa, idealnya adalah muncul pada diri seseorang tersebut suatu dorongan moral dan kewajiban untuk mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara. Seorang mahasiswa diharapkan minimal memiliki kontribusi kepada masyarakat atau khalayak umum. Jika bisa lebih akan sangat mengharukan kalau mahasiswa dapat mengibarkan sangsaka merah putih di puncak tertinggi even Internasional. Dan menurut saya ada banyak sekali yang dapat mahasiswa berikan dalam berkontribusi kepada masyarakat.
Mahasiswa harus memiliki aqidah agama yang kuat, pintar dan tidak monoton. Justru pada saat menjadi mahasiswa, banyak sekali hal dapat dilakukan untuk membantu masyarakat luas. Jika ditilik lebih jauh, mahasiswa itu sendiri dapat pahala, dapat membantu berkontribusi, dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan di kampus, dapat melatih kepemimpinan, melatih kepekaan, mengenal lingkungan masyarkat sebagai dasar pijakan dikemudian hari sebagai seorang dewas dan masih banyak lainya.
Disamping itu mahasiswa bidang kesehatan juga dapat berfungsi sebagai sumber informasi masyarakat dengan cara mensosialisasikan pentingnya kesehatan kepada masyarakat. Lebih tinggi lagi dapat bekerjasama dengan pemimpin di tempat itu untuk gotong – royong membersihkan pemukiman, mengatasi problematika kesehatan daerah tersebut dan menjaganya. Dalam hal ini, selain mahasiswa mendapatka ilmu, mempraktekan ilmu juga mahasiswa berfungsi nyata sebagai inisiator, organisator dan korektor pelaksanaan program kesehatan di tempat masing – masing. Tentunya secara perlahan tapi pasti.
Hal diatas adalah contoh. Lebih banyak lagi dapat kita bayangkan jika, setiap waktu, setiaap mahasiswa dapat membantu masyarakat, minimal tetangganya sesuai dengan ilmunya masing – masing. InsyaAllah fungsi dan peranan mahasiswa akan sangat terasa dan juga berdampak kepada masyarakat. Seperti bagi mahasiswa arsitektur dapat membantu mendesain masjid atau gapura. Mahasiswa teknik mesin membantu dalam masalah kendaraan tetangganya, mahasiswa farmasi membantu dalam pengobatan dan memberikan informasi mengenai tanaman yang dapat produktif menjadi budidaya obat daerah tersebut sehingga menghasilkan tambahan PAD.
Mahasiswa kedokteran membantu diagnosa penyakit yang ringan – ringan, mahasiswa kesehatan menginisiasi dalam membersihkan endemi di suatu tempat tertentu, mahasiswa IT memberikan pelatihan mengenai internet bagi yang belum bisa, serta membentuk jejaring komunikasi di wilayah tersebut. Mahasiswa teknologi pertanian memberikan penyuluhan atau bahkan bekerjasama dalam menghasilkan produk unggulan dengan petani lokal seperti yang anda lihat pada keberhasilan Rosella saat ini. Mahasiwa biologi dapat meneliti kebersihan air di daerahnya, kebersihan dari parasit dan sebagainya.
Puncak dari kegiatan mahasiswa itu adalah KKN. Itu hanya salah satu pengabdian mahasiswsa kepada masyarakat. Masih banyak yang dapat mahasiswa lakukan dan berikan untuk membantu kesejahteraan masyarakat dan membantu negara. Jangan hanya bisa berdemo namun tunjukan kemampuan. Jangan hanya bisa berwacana namun tunjukan aksi. Yang terpenting adalah kontribusi mahasiswa nantinya dalam membangun bangsa indonesia yang bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme dari aspek dan keahlian masing – masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar